scispace - formally typeset
Search or ask a question
Proceedings ArticleDOI

Pelaksanaan program uks dengan perilaku hidup bersih dan sehat (phbs) siswa sekolah dasar di kecamatan kedung kandang kota malang

14 Mar 2015-Vol. 3, Iss: 1, pp 15-23
TL;DR: Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pelaksanaan program UKS dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) siswa SD di Kecamatan Kedung Kandang Kota Malang, maka PHBS siswas akan menjadi lebih baik.
Abstract: Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan ujung tombak pemberdayaan masyarakat agar berperilaku hidup bersih dan sehat Menurut Menkes, saat ini di Indonesia terdapat lebih dari 250000 sekolah negeri, swasta maupun sekolah agama dari berbagai tingkatan Jumlah SD di Kota Malang adalah 197 SD Negeri dan 41 SD swasta Di Kecamatan Kedung Kandang, terdapat 45 SD Negeri dan 8 SD Swasta Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dengan titik berat pada upaya promotif dan preventif didukung oleh upaya kuratif dan rehabilitatif yang berkualitas, menjadi sangat penting dan strategis untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya, terutama pengaruhnya pada perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) para siswa di sekolah Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pelaksanaan program UKS dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) siswa SD di Kecamatan Kedung Kandang Kota Malang Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional Instrumen untuk pengambilan data adalah kuisioner, data disajikan dalam bentuk tabel frekuensi distribusi dan dianalisa menggunakan uji korelasi Spearman Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelaksanaan Program UKS di SD Kecamatan Kedung Kandang Kota Malang paling banyak sudah tergolong baik (80%) Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) siswa kelas 5 di SD Kecamatan Kedung Kandang Kota Malang paling banyak sudah tergolong baik (90%) Hasil uji Korelasi Spearman menunjukkan bahwa antara Pelaksanaan Program UKS dengan PHBS siswa SD di Kecamatan Kedung Kandang Kota Malang mempunyai keeratan hubungan yang signifikan (dengan p=0014) Kesimpulan penelitian ini adalah semakin baik Pelaksanaan Program UKS di sekolah, maka PHBS siswa akan menjadi lebih baik Disarankan untuk melakukan penelitihan lebih lanjut dengan memperluas variabel lain yang dapat mempengaruhi PHBS siswa seperti faktor kesadaran siswa dan pengetahuan

Content maybe subject to copyright    Report

Citations
More filters
Journal ArticleDOI
30 Dec 2020
TL;DR: In this article, the authors focused on how to produce a school climate and its role in improving learning quality in MIN 2 Sibolga, and applied the qualitative approach and school activities as the object of the study, such as daily routine, programmed activities, and self-development activities.
Abstract: School climate is “heart” and “breath” in a school. It relates to all interaction components among school members from culture, social until the harmonization of the learning environment which affects the output quality. This study discusses the school climate in increasing learning quality in MIN (State Islamic Primary School) 2 Sibolga. The scope of the study focused on how to produce a school climate and its role in improving learning quality in MIN 2 Sibolga. This study applied the qualitative approach and school activities as the object of the study, such as daily routine, programmed activities, and self-development activities. The result of the study showed that a “conducive” school climate was created well in MIN 2 Sibolga, it could be seen from (1) creating a conducive learning climate, (2) managing school environment, (3) developing school psychologic-cultural routines, and (4) improving “discipline” culture for school members. However, there were some obstacles, such as inadequate infrastructure, low teacher competence, less financing, less student development, and lack of training for the teachers.

11 citations


Cites background from "Pelaksanaan program uks dengan peri..."

  • ...Commenting on that opinion, (Candrawati & Widiani, 2015) argue that it is important to do UKS (student health unit) program optimally by living clean and healthy for the young learners....

    [...]

Journal ArticleDOI
28 Feb 2021
TL;DR: In this paper, the authors conducted a qualitative descriptive research to analyze the literacy skills in maintaining the quality culture in Muhammadiyah elementary schools in Malang City during the Covid-19 pandemic.
Abstract: This research has been conducted based on the declining condition of literacy in Indonesia since 2017. Since quality culture is crucial during this time, a research on literacy skills in elementary schools needs to be done. This is a qualitative descriptive research. It aims to analyze the literacy skills in maintaining the quality culture in Muhammadiyah elementary schools in Malang City during the Covid-19 pandemic. Moreover, the instruments used in this research are interviews and documentation. The research subjects comprise teachers, headmasters, and students of Muhammadiyah elementary schools in Malang City. The results show that during the pandemic, the subjects have applied digital and informational literacy skills in the learning process through several platforms. Moreover, using these skills, the teachers have co-written a compilation of best practic-es registered on ISBN. Supporting factors in literacy skills as a quality culture in Muhammadiyah elementary schools include the intensity to access more information, optimization of teacher skills through various workshops and peer tutors, and improvement of existing infrastructure in schools. While the hindering factor is the understanding of educators and education on the school literacy movement is school literacy.

9 citations


Cites background from "Pelaksanaan program uks dengan peri..."

  • ...Meanwhile, there are 195 public elementary schools, and 87 private elementary schools spread over five districts (Candrawati & Widiani, 2015)....

    [...]

08 Oct 2019
TL;DR: The conclusion of this research is Model of Usaha Kesehatan Sekolah Pelangi is effective in improving children's dental and oral health status.
Abstract: Health development aims to improve community health status, but in health development there are still problems, especially health problems in elementary school children. Efforts made by the government in the form of the School Health Effort program and the success rate in each province averaged 13.6%, so a comprehensive model is needed in the school named the Model of Usaha Kesehatan Sekolah Pelangi. The aims is to produce the Model of Usaha Kesehatan Sekolah Pelangi in improving health status of children's dental and oral health status. In this research used Research and Development, there are five stages of research namely: information gathering, model design, expert validation and revision, model testing (using the quasi-experimental control group pretest and posttest design method and model results). The sample was divided into 2 groups namely the implementation of the Model of Usaha Kesehatan Sekolah Pelangi in the intervention group and the school health business program in the control group. Data were tested using intraclass correlation coefficient, chi-square, shapiro wilk, friedman, wilcoxon and mann-whitney. The results showed the school health business model is feasible as a model of education and health services shown with the value of p<0.031. The Model of Usaha Kesehatan Sekolah Pelangi is effective in increasing the performance treatment index (PTI) shown by the value of p<0.001 and decreasing the simplified oral hygiene index (OHI-S) indicated by the value of p<0.001. The conclusion of this research is Model of Usaha Kesehatan Sekolah Pelangi is effective in improving children's dental and oral health status.

8 citations

Journal ArticleDOI
06 May 2020
TL;DR: In this article, Kajian utama ying dijadikan masalah dalam penelitian ini adalah mengenai prestasi kerja Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
Abstract: Kajian utama yang dijadikan masalah dalam penelitian ini adalah mengenai prestasi kerja Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data angket. Teknik pengelolaan data yang digunakan adalah analisis korelasi dan regresi. Uji signifikansi menggunakan uji-t dan uji-F. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa: (1) Terdapat pengaruh yang positif tetapi tidak signifikan budaya organisasi terhadap prestasi kerja UKS (2) Terdapat pengaruh yang positif tetapi tidak signifikan komunikasi organisasi terhadap prestasi kerja UKS (3) Terdapat pengaruh yang positif tetapi tidak signifikan budaya organisasi dan komunikasi organisasi secara simultan terhadap prestasi kerja UKS. Bertolak dari kondisi tersebut penulis menyarankan, bahwa: (1) Berkaitan dengan budaya organisasi, hal yang dianggap urgen untuk segera diperbaiki adalah keberanian anggota UKS untuk berinovasi dalam proses perencanaan dan pelaksanaan agar target UKS dapat tercapai lebih maksimal. Sosialisasi merupakan salah satu cara yang dapat dilaksanakan untuk menanamkan dan memberikan pemahaman nilai-nilai budaya organisasi dan program-program yang dicanangkan kepada anggota sehingga dapat mendukung tercapainya tujuan individu dan tujuan organisasi. (2) Dalam rangka mendukung peningkatan prestasi kerja melalui perbaikan komponen komunikasi agar lebih komunikatif dan transparan. Informasi dan gagasan harus bisa lebih lancar secara timbal balik baik dari atas ke bawah (downward) atau dari bawahan kepada atasan (upward).

1 citations


Cites background from "Pelaksanaan program uks dengan peri..."

  • ...Oleh karena itu Candrawati & Widiani (2015) disarankan untuk melakukan penelitihan lebih lanjut dengan memperluas variabel lain yang dapat mempengaruhi PHBS siswa seperti faktor kesadaran siswa dan pengetahuan....

    [...]

  • ...Selain itu Candrawati & Widiani (2015) menyimpulkan bahwa semakin baik Pelaksanaan Program UKS di sekolah, maka PHBS siswa akan menjadi lebih baik....

    [...]

Journal ArticleDOI
12 Feb 2023
TL;DR: Pengabdian et al. as mentioned in this paper proposed a metode demonstrasi dengan metode demonstrateasi, in which perilaku hidup bersih and sehat merupakan upaya untuk memperkuat seseorang, kelompok maupun masyarakat agar peduli and mengutamakan untuk mewujudkan kehidupan ying lebih berkualitas.
Abstract: Perilaku hidup bersih dan sehat merupakan upaya untuk memperkuat seseorang, kelompok maupun masyarakat agar peduli dan mengutamakan untuk mewujudkan kehidupan yang lebih berkualitas. Kegiatan belajar mengajar di tatanan sekolah perlu diperhatikan agar mendapatkan kondisi yang bersih dan nyaman. Untuk mewujudkan hal tersebut peserta didik bersama tenaga pendidik maka penyuluhan penerapan PHBS pada tetanan sekolah perlu dilakukan. Pengabdian masyarakat bertujuan untuk memberikan informasi tentang PHBS agar pengetahuan dan sikap tentang Penerapan PHBS sekolah terwujud. Metode pelaksanaan pengabdian yaitu pendidikan kesehatan menggunakan media audio visual tentang indikator perilaku hidup bersih dan sehat pada tatanan sekolah dasar. Pelaksanaan penyuluhan diberikan dengan metode demonstrasi. Sasaran pelaksanaan pengabdian ialah anak SD sebanyak 50 orang di SD Negeri Ujung Gurap tahun 2022 yang dilakukan pada bulan Desember 2022 selama satu hari. Instrumen yang digunakan yaitu kusioner, dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Analisis hasil pengabdian masyarakat yaitu analisis univariat berupa gambaran pengetahuan dan sikap tentang PHBS Sekolah. Hasil pengabdian masyarakat diperoleh tingkat pengetahuan siswa tentang PBHS sebelum diberikan penyuluhan mayoritas cukup, dan setelah diberikan penyuluhan PBHS pengetahuan meningkat dimana mayoritas memiliki pengetahuan Baik. Tindakan penerapan PBHS para siswa ditemukan 20% tidak pernah turut serta membersihkan bak mandi sekolah agar terhindar dari jentik nyamuk, dan 16% tidak pernah makan buah dan sayur karena dapat meningkatkan kesehatan. Penerapan PHBS di tatanan sekolah perlu ditingkatkan agar menghasilkan generasi sehat dan cerdas yang dilakukan secara bersama oleh peserta didik dan guru sekolah dan mampu menerapkan indikator PHBS Sekolah.

1 citations

References
More filters
01 Jan 2003
TL;DR: In this paper, meningkatkan kesehatan seseorang / masyarakat ada beberapa faktor yang harus diperhatiakan : lingkunagan baik fisik, mental, sosial, budaya, politik, maupun ekonomi.
Abstract: Untuk meningkatkan kesehatan seseorang / masyarakat ada beberapa faktor yang harus diperhatiakan : lingkunagan baik fisik, mental, sosial, budaya, politik, maupun ekonomi. pada buku ini dabahas, : pendidkan / promosi kesehatan ( pendidikan kesehatan dan ilnu perilaku, konsep pendidikan, proses belajar dalam pendidkan, metode dan alat bantu, komonikas ), perilaku kesehatan ( konsep perilaku dan perilaku kesehatan, determinan dan perubahan perilaku, presepsi dan perilaku sakit)

714 citations

01 Jan 2011
TL;DR: Buku ini tak lain merupakan jerihpayah para ahli psikologi sosial and psikometri Pembaca dapat menyimak pengertian sikap and perilaku yang dianggap orang sebagai dua hal yang sangat erat kaitannya satu sama lain Berangkat dari pengERTian itu kemudian diperkenalkan pula teori pembentukan sikAP, struktur sik
Abstract: Buku ini tak lain merupakan jerihpayah para ahli psikologi sosial dan psikometri Pada bagian pertama, pembaca dapat menyimak pengertian sikap dan perilaku yang dianggap orang sebagai dua hal yang sangat erat kaitannya satu sama lain Berangkat dari pengertian itu kemudian diperkenalkan pula teori pembentukan sikap, struktur sikap, organisasi sikap, dan proses perubahan sikap beserta beberapa pengaruh yang menentukannya Bagian pertama berisi hal-hal teoritis dan memang dimasudkan untuk mereka yang menginginkan tambahan informasi mengenai konsep sikap sebagai landasan pemahaman lebih lanjut

665 citations

01 Jan 2007
TL;DR: In this paper, a beberapa faktor yang harus diperhatikan, antara lain: lingkungan, budaya politik, ekonomi, and keturunan.
Abstract: Untuk meningkatkan kesehatan seseorang/masyarakat, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan, antara lain: lingkungan, budaya politik, ekonomi, dan keturunan

281 citations

01 Jan 2007
TL;DR: In this paper, a beberapa faktor-faktor tersebut saling berkaitan and saling mempengaruhi kondisi kesehatan seseorang/masyarakat tentu akan positif pula.
Abstract: Untuk meningkatkan kesehatan seseorang / masyarakat, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan, antara lain: lingkungan, budaya, politik, ekonomi dan keturunan. Faktor-faktor tersebut saling berkaitan dan saling mempengaruhi kondisi kesehatan seseorang/ masyarakat. Promosi (Pendidikan) Kesehatan pada hakikatnya adalah upaya intervensi yang ditujukan kepada factor perilaku. Apabila lingkungan baik dan sikap masyarakat positif maka derajat kesehatan masyarakat tentu akan positif pula. Dalam buku ini dibahas antara lain;Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Konsep Promosi Kesehatan, Proses Belajar dalam Promosi Kesehatan, Komunikasi dalam Kesehatan Masyarakat, Kemitraan dalam Promosi Kesehatan, Pemberdayaan Masyarakat dalam Bidang Kesehatan, Konsep Perilaku dan Perilaku Kesehatan, Sifat-sifat umum dan khusus Perilaku Manusia, Pengembangan Diri dan Lain-lain. Semula buku ini berjudul Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Oleh karena banyak dilakukan penambahan, perubahan dan penyempurnaan baik pada materi maupun pada fisik buku, untuk edisi kedua judulnya diganti menjadi Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku.

196 citations

01 Jan 2003
TL;DR: In this article, the authors membahas tentang riset keperawatan sebagai karya ilmiah, teknik penyusunan proposal penelitian, studi pendahuluan dalam RISet ke perawatan, merumuskan masalah dan tujuan riset KPCN.
Abstract: Buku ini membahas tentang riset keperawatan sebagai karya ilmiah, teknik penyusunan proposal penelitian, studi pendahuluan dalam riset keperawatan, merumuskan masalah dan tujuan riset keperawatan, metode penelitian keperawatan, struktur dan penyususnann karya ilmiha riset keperawatan, teknik penyajian dan analisis data, laporan penelitian

147 citations