scispace - formally typeset
Search or ask a question

Showing papers in "School Education Journal PGSD FIP Unimed in 2014"


Journal ArticleDOI
TL;DR: Hasil penelitian ini menunjukkan keberhasilan kegiatan mentoring ying dilakukandengan gambaran sebagai berikut as discussed by the authors.
Abstract: ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi paedagogik guru di SDS Inti Nusantara kota Tebing Tinggi. Penelitian ini dilakukan karena masih banyak guru yang belum mampu merancang rencana pelaksanaan pembelajaran yang baik dan efektif yang dapat menjadi acuan bagi guru dalam mengajar untuk mencapai pembelajaran yang diharapkan. Subjek dari penelitian ini adalah guru-guru yang bertugas di SDS Inti Nusantara kota Tebing Tinggi. Penelitian ini adalah penelitian tindakan sekolah ( PTS) yang langkah – langkah kegiatanya meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan lembar observasi yang menghasilkan data kualitatif diakhir penelitian.Hasil penelitian ini menunjukkan keberhasilan kegiatan mentoring yang dilakukandengan gambaran sebagai berikut: Perumusan tujuan pembelajaran hasil rata-rata menunjukkan angka 70%. Pada penentuan bahan ajar diperoleh hasil 80%,Penentuan strategi/metode pembelajaran ia dan alat mencapai 75% dengan variasi yang semakin beragam. Pada penentuan media dan alat pembelajaran ada peningkatan hingga 80%, dan Perencanaan kegiatan evaluasi bisa mencapai 70% dan sudah mencantumkan, bentuk, jenis dan bahkan soal yang digunakan beserta kunci jawaban atau pedoman penilaiannya, serta mencantumkan alokasi waktu yang dibutuhkan Kata kunci: Kompetensi Pedagogik, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, dan Pendampingan.

6 citations


Journal ArticleDOI
TL;DR: In this article, a subjek penelitian ini adalah seluruh pegawai Panti Sosial Pamardi Putra Insyaf Medan berjumlah 51 orang.
Abstract: ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap: (1) kinerja pegawai di Panti Sosial Pamardi Putra Insyaf Medan; (2) kontribusi kestabilan emosi, kemampuan berkomunikasi, terhadap kinerja pegawai di Panti Sosial Pamardi Putra Insyaf Medan. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto yang bersifat deskriptif. Subjek penelitian ini adalah seluruh pegawai Panti Sosial Pamardi Putra Insyaf Medan berjumlah 51 orang. Pengumpulan data menggunakan angket model rating scale dengan 5 alternatif jawaban. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, analisis korelasi parsial dan analisis regresi ganda. Kata kunci: Kontribusi Kestabilan Emosi , K emampuan Berkomunikasi , Kinerja

2 citations


Journal ArticleDOI
TL;DR: In this article, pembelajaran merupakan salah satu subsistem ying tidak luput dari azas perubahan ying disebabkan oleh kehadiran soft skill.
Abstract: ABSTRAK Sistem belajar mengajar dalam dunia pendidikan masih berada dalam proses transisi antara sistem konvensional dengan sistem berbasis teknologi. Namun upaya pemerintah ini banyak menimbulkan kontra yang menganggap hal ini dapat menghalangi majunya generasi pelajar, mengingat proses belajar mengajar masih mengadakan tatap muka langsung antara guru dan murid. Pembelajaran merupakan salah satu subsistem yang tidak luput dari azas perubahan yang disebabkan oleh kehadiran soft skill .Dalam strategi pembelajaran, guru berperan sebagai fasilitator.Dan sehubungan dengan tujuan menumbuhkan soft skill pada diri siswa, dengan mengembangkan model pembelajaran yang mengintegrasikan soft skill . Salah satu hal yang sangat penting dimiliki oleh seorang guru dalam pelaksanaan pembelajaran yaitu guru mempunyai perhatian, tanggung jawab, dan komitmen untuk dapat mengoptimalkan potensi peserta didik, perkataan, tanggung dan komitmen tersebut merupakan bagian dari soft skill seorang guru dalam melaksanakan tugas, khususnya dalam melaksanakan pelaksanaan pembelajaran. Kata kunci: Manajemen, Pembelajaran, Kompetensi, danSoft Skill.

1 citations


Journal ArticleDOI
TL;DR: In this paper, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together pada materi operasi penjumlahan and pengurangan bilangan pecahan di kelas IV SD.
Abstract: ABSTRAK Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together pada materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan di kelas IV SD. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Ini Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Pada Materi Operasi Penjumlahan Dan Pengurangan Pecahan Di Kelas IV SD. Dari hasil analisis data diperoleh nilai rata-rata 38,75. Dari hasil analisis data pada siklus I diperoleh nilai rata-rata 55,93. Dari hasil tes pada siklus II diperoleh nilai rata-rata 79,68. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD. . Kata kunci : Model Kooperatif, Tipe Numbered Head Together , dan Matematika

Journal ArticleDOI
TL;DR: In this article, a model pembelajaran kooperatif Student Teams Achievement Division (STAD) di Kelas IV SD Negeri 106836 Tanjung Morawa.
Abstract: ABSTRAK Permasalahan dalam penelitian ini adalah kurangnya kemampuan membaca siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan membaca siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi pokok Lingkungan dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif Student Teams Achievement Division (STAD) di Kelas IV SD Negeri 106836 Tanjung Morawa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes kemampuan membaca dan lembar format observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menujukkan bahwa dari hasil pretes diperoleh rata-rata nilai kemampuan membaca awal siswa (pretes) sebesar 45,0 dan dari 30 siswa hanya 5 orang (16,7%) yang dinyatakan tuntas belajar (mampu membaca). Pada siklus I diperoleh rata-rata nilai kemampuan membaca siswa (postes I) sebesar 70,6 dan jumlah siswa yang dinyatakan tuntas belajar (mampu membaca) sebanyak 22 orang (73,3%). Pada siklus II diperoleh rata-rata nilai kemampuan membaca siswa (postes II) sebesar 82,4 dan siswa yang dinyatakan tuntas belajar (mampu membaca) sebanyak 29 orang (96,7%). Kata kunci : Model STAD, Membaca, Siswa

Journal ArticleDOI
TL;DR: Kunci et al. as mentioned in this paper proposed a model-collaboratif tipe snowball throwing (PCLT) method in a pelajaran IPA pokok bahasan Daur Air di kelas V SD Negeri 101788 Marindal I Tahun Ajaran 2011/2012.
Abstract: ABSTRAK Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada pelajaran IPA pokok bahasan Daur Air hal itu dapat diketahui dari rendahnya kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal-soal yang diberikan. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing pada mata pelajaran ipa pokok bahasan Daur Air di kelas V SD Negeri 101788 Marindal I Tahun Ajaran 2011/2012. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan dengan 2 (dua) siklus yang terdiri dari 2 (dua) pertemuan dan 4 (empat) tahap yaitu : perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi Subjek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas V SD yang berjumlah 31 orang yang terdiri dari 15 perempuan dan 16 laki-laki. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan data kuantitatif berupa test dan data kualitatif berupa observasi. Kata Kunci : Model Kooperatif, Tipe Snowball Throwing , IPA

Journal ArticleDOI
TL;DR: Hasil Belajar, Metode Discovery, Pelajaran Matematika, and metode discovery this article have been used in penelitian in this article, dengan dengan demikian dapat dikatakan bahwa dengan menggunakan meta-discovery, meningkatkan hasil belajar siswa.
Abstract: ABSTRAK Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah Penggunaan Metode Discovery Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika di Kelas IV SD Negeri 155686 Untemungkur II Tahun Pelajaran. Jumlah subjek dalam penelitian ini adalah sebanyak 30 siswa yang berasal dari siswa Kelas IV pada Tahun Pelajaran 2011/2012. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini penulis melakukan pengumpulan data dengan cara memberikan tes. Dari hasil analisis data diperoleh 5 siswa (16,66%) yang mencapai syarat ketuntasan belajar dan 25 siswa (83,33%) yang belum mencapai tingkat ketuntasan belajar. dari pre tes diperoleh nilai rata-rata siswa 48,16. Dari hasil analisis data pada siklus I diperoleh 13 siswa (43,33%) telah mencapai tingkat ketuntasan belajar dan 17 siswa (56,66%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata 64. Dari hasil tes pada siklus II diperoleh 27 siswa (90%) telah mencapai tingkat ketuntasan belajar dan 3 siswa (10%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata 81. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode discovery dapat meningkatkan hasil belajar siswa Kelas IV SD Negeri 155686 Untemungkur II. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pembelajaran yang menggunakan metode discovery dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi mengenal bangun datar simetris. Kata kunci: Hasil Belajar, Metode Discovery , Pelajaran Matematika.

Journal ArticleDOI
TL;DR: In this article, a model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya dapat meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas IV-b SD Negeri 104188 Medan Krio dengan jumlah siswas 37 orang.
Abstract: ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melihat peningkatan prestasi belajar siswa antara lain. Subjek penelitian ini diambil di kelas IV-b SD Negeri 104188 Medan Krio dengan jumlah siswa 37 orang. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya. Tujuan penelitian ini adalah; 1) untuk mengetahui apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya dapat meningkatkan aktivitas belajar Matematika siswa kelas IV-b SD Negeri 104188 Medan Krio, Tahun Pembelajaran 2012/2013, 2) untuk mengetahui apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya dapat meningkatkan prestasi belajar Matematika siswa kelas IV-b SD Negeri 104188 Medan Krio, Tahun Pelajaran 2012/2013.Dari hasil penelitian diperoleh data-data hasil belajar dan aktifitas belajar siswa selama kegiatan belajar mengajar matematika pada siswa kelas IV-b SD Negeri 104188 Medan Krio dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya kemudian dianalisis sehingga dapat disimpulkan antara lain; 1) pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya memiliki dampak positif dalam memperbaiki prestasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika yang ditandai dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu pada Siklus I (64,9%) naik pada Siklus II (86,4%); 2) data aktifitas siswa menurut pengamatan pengamat pada Siklus I antara lain membaca/menulis (42% ), mengerjakan LKS (25,5%) bertanya sesama teman (6%), menjawab pertanyaan teman (6%), bertanya kepada guru (10,5%), dan yang tidak relevan dengan KBM (10%), data aktifitas siswa menurut pengamatan pada Siklus II antara lain membaca/menulis (23%), mengerjakan LKS (42%), bertanya sesama teman (12%), menjawab pertanyaan teman (14%), bertanya kepada guru (4%), dan yang tidak relevan dengan KBM (4%). Kata kunci : Perbaikan Prestasi Belajar Matematika, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tutor Sebaya

Journal ArticleDOI
TL;DR: In this article, the authors menerapkan model pembelajaran improve sebagai upaya meningkatkan aktivitas ying juga akan mempengaruhi kemampuan pemecehan masalah siswa pada bidang studi matematika.
Abstract: ABSTRAK Penelitian ini menerapkan model pembelajaran Improve sebagai upaya meningkatkan aktivitas yang juga akan mempengaruhi kemampuan pemecehan masalah siswa pada bidang studi Matematika. Penerapan model dilaksanakan dalam penelitian tindakan kelas selama dua siklus dengan dua kali pertemuan (KBM) setiap siklusnya. Sehingga data dalam penelitian ini adalah aktivitas dan hasil belajar siswa setelah menerapkan model pembelajaran Improve , dengan subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri 105275 Payageli, semester ganjil Tahun Ajaran 2013/2014 yang berjumlah 31 siswa. Data aktivitas diperoleh dari pengamatan siswa tiap siklus, data hasil belajar diperoleh dari tes setiap akhir siklus.Hasil penelitian menunjukkan; 1) Hasil belajar siswa pada bidang studi Matematika dengan menerapkan model pembelajaran Improve pada siklus I mencapai rata-rata 70,2 dengan ketuntasan klasikal 48,39% dan siklus II mencapai 82 dengan ketuntasan klasikal 87,08 %. Dengan demikian terjadi peningkatan hasil belajar siswa dan ketuntasan belajar siswa secara klasikal tercapai padabidang studi Matematika di kelas V SD Negeri 105275 Payageli; 2)Aktivitas belajar siswa pada bidang studi Matematika dengan menerapkan model Pembelajaran Improve pada siklus I, aktivitas menulis,membaca sebesar 44,7%, berdiskusi dan mengerjakan LKS sebesar 20%, bertanya pada teman sebesar 11%, bertanya pada guru sebesar 13%, yang tidak relevan dengan KBM sebesar 11%. Dan pada siklus II, aktivitas menulis,membaca sebesar 22%, berdiskusi dan mengerjakan LKS sebesar 51%, bertanya pada teman sebesar 12%, bertanya pada guru sebesar 8%, yang tidak relevan dengan KBM sebesar 6%. Data tersebut menunjukan bahwa aktivitas belajar siswa meningkat dari siklus I menjadi lebih aktif pada siklus II. Kata kunci: Model Pembelajaran Improve, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika

Journal ArticleDOI
TL;DR: In this paper, Sains, pokok bahasan sifat-sifat cahaya pada siswa kelas V A SD Negeri 101774 Sampali.
Abstract: ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan metode eksperimen terhadap peningkatan hasil belajar Sains, pokok bahasan sifat-sifat cahaya pada siswa kelas V A SD Negeri 101774 Sampali. Sebelum pemberian tindakan penelitian melihat hasil belajar siswa ketika mengadakan observasi khususnya pada pokok bahasan sifat-sifat cahaya. Dari 37 siswa yang mencapai tingkat ketuntasan sebanyak 1 orang atau 2,70% dan sebanyak 36 siswa atau 97,29% belum mencapai ketuntasan belajar yang diharapkan. Yang mana nilai rata-rata perkelasnya sebesar 38,10. Berdasarkan hasil observasi sebelum mengadakan penelitian tersebut, peneliti berupaya melakukan tindakan yang mana untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode eksperimen. Dari pos test yang diadakan pada siklus I nilai rata-rata siswa sebesar 61,6 dengan tingkat belajar secara klasikal sebanyak 15 siswa (40,54%). Berdasarkan hasil pos test I, penelitian lebih memperhatikan ke penggunaan metode eksperimen. Peningkatan hasil belajar tersebut dipadukan kerja kelompok serta pengerjaan soal latihan. Setelah pemberian tindakan pada siklus II dari 37 siswa diperoleh tingkat ketuntasan sebanyak 33 siswa (89,18%) dan sebanyak 4 siswa (10,81%). Dari hasil observasi sebelum siklus, siklus I dan siklus II diperoleh hasil bahwa menggunakan metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang pada khususnya pada pokok bahasan sifat-sifat cahaya. Hasil ini ditunjukkan dengan adanya hasil peningkatan belajar secara klasikal mulai dari siklus I sampai dengan siklus II atau pos test II sebesar 48,64%. Hal ini berarti bahwa model pembelajaran Metode Eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V-A SDN No. 101774 Sampali. Kata kunci: Sains, sifat-sifat cahaya, metode eksperimen

Journal ArticleDOI
TL;DR: Kunci as discussed by the authors dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah dengan menggunakan metode tanya jawab dalam pembelajaran PKn dapat meningkatkan keterampilan bertanya siswa di kelas IV SD Negeri 115519 Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu pada pokok bahasan melaksanakan hasil rapat.
Abstract: ABSTRAK Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah dengan menggunakan metode tanya jawab dalam pembelajaran PKn dapat meningkatkan keterampilan bertanya siswa di kelas IV SD Negeri 115519 Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu pada pokok bahasan melaksanakan hasil rapat. Subjek dalam penelitian ini siswa kelas IV SD Negeri 115519 Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu sebanyak 18 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi kegiatan pembelajaran, lembar observasi keterampilan bertanya siswa dan instrumen tes hasil belajar dalam bentuk pilihan berganda dengan empat pilihan jawab. Kata Kunci :Keterampilan bertanya, Metode Tanya Jawab, Hasil Belajar

Journal ArticleDOI
TL;DR: Aktivitas belajar and model pembelajaran team games tournament berdampak positif dalam meningkatkan aktivita belajara siswa hal in this article.
Abstract: ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa setelah menerapkan model pembelajaran Team Games Tournament pada mata pelajaran matematika di kelas IV SD Negeri 101 Hutasiantar tahun pembelajaran 2013/2014.Subjek penelitian ini adalah seruh siswa kelas IV SD Negeri 101 Hutasiantar dengan jumlah siswa 31 orang tahun pelajaran 2013/2014. Model pembelajaran Team Games Tournament berdampak positif dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa hal ini ditadai dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu siklus I aktivitas siswa yang paling dominan adalah aktivitas menulis/membaca 38%, turun menjadi 29% pada siklus II. Mengerjakan LKS 16%, naik menjadi 39%. Bertanya pada teman 11%, naik menjadi 18%. Bertanya pada guru 16%, turun menjadi 10%. dan yang tidak relepan dengan KBM 19% turun menjadi 5%.Sebelum dilaksanakannya KBM siklus I, peneliti melakukan preetes untuk mengetahui pemahaman dasar setiap siswa. Dari preetes diketahui hasil belajar rata-rata siswa 31,6 dengan nilai tertinggi 80 dan nilai terendah 10. Peningktan hasil belajar siswa dari formatif siklus I dan formatif siklus II rata-rata 76,8 menjadi 87,7. Ketuntasan klasikal pada siklus I sebesar 70,96% dan pada siklus II sebesar 90,32%. Kata kunci:Aktivitas belajar dan model pembelajaran